Skip to main content

whatsapp 082234347379

Featured

Ahli duplikat kunci mobil Bmw

Ahli Kunci malang 082234347379 -AHLI KUNCI IMMOBILIZER MALANG 081233338891 telah berpengalaman memberikan pelayanan khususnya pembuatan duplikat kunci mobil baik kunci Immobilizer ataupun kunci konvensional. Keterbatasan persediaan bahan baku duplikat khususnya untuk pengerjaan duplikat kunci mobil BMW maka kami menghimbau agar terlebih dahulu menghubungi Ahli Kunci malang 082234347379 -AHLI KUNCI IMMOBILIZER MALANG 081233338891 untuk memastikan ketersediaan bahan kunci mobil BMW.  Sebagai solusi jika persediaan bahan baku duplikat kunci mobil BMW, biasanya pemilik mobil BMW akan membeli bahan kunci pada dealer resmi tetapi untuk proses pembuatan akan dilakukan oleh AHLI KUNCI. Disamping menghemat biayanya dan juga proses lebih cepet, praktis. Karena  di dealer ada proses administrasi seperti dokumen pendukung tentang surat-surat mobil BMW tersebut. Peralatan yang kami miliki telah update sesuai kondisi saat ini.  Sehingga pembuatan duplikat kunci mobil BMW membutuhkan wak

Ahli Remote IMMOBILIZER Malang


Duplikat Remote Immobilizer Mobil, hanya 5 Menit. Ahli kunci Malang 082234347379 dan Ahli kunci immobilizer 081233338891 Malang, telah melengkapi peralatan untuk duplikat atau perbaikan  hingga 400 jenis kunci remote mobil di malang.

Peralatan Xhorse VVDI Key Tool mendukung sebagian besar jenis remote mobil di wilayah Malang Raya. Selain itu peralatan pendukung untuk duplikat khusus immobillizer telah tersedia seperti CN900 MINI  alat untuk copy  atau duplikat kode chip transponder Immobilizer, alat SKP key programmer membuatkan kunci immobillizer untuk mobil yang mengalami patah kunci atau kunci hilang.

Peralatan kunci remote Xhorse VVDI dapat melakukan fungsi-fungsi antara lain sbb :
mengedit transponder immobillizer.
clone atau duplikat transponder.
frekuensi uji remote mobil di malang.
Duplikat atau clone Remote mobil di malang.
Membuat remote baru di malang. 

Lebih singkatnya, Xhorse VVDI perangkat Alat Kunci wireless dengan multi-fungsi.
Duplikat Remote Immobilizer Mobil, hanya 5 Menit.

Sebagian besar dari pemilik remote mobil ataupun remote Immobilizer di malang memiliki pengalaman buruk karena terjebak dalam penguncian mobil, remote kunci Immobilizer tertinggal didalam mobil karena berbagai alasan.
Dan kemudian ada potensi kehilangan mobil, bahkan pada mobil baru sering digabungkan dengan kunci mobil dan remote sudah menjadi satu unit.
Jika pemilik kunci mobil atau remote Immobilizer akan melakukan duplikat Remote mobil atau perbaikan kunci remote Immobilizer  akan sangat tergantung pada merek dan model kendaraan Anda. Sebagian besar kunci kontak mobil terbaru sekarang memiliki transponder yang berkomunikasi secara elektronik dengan kendaraan untuk mencegah pencurian. Kunci tidak akan bisa di gunakan untuk menyalakan atau menghidupkan mesin mobil kecuali diprogram untuk mencocokkan sinkronisasi antara Chip Transponder Immobilizer dan ECU kendaraan. 

Di beberapa mobil, jarak chip kunci transponder harus merupakan jarak yang tepat dari kunci yang dimasukkan sepenuhnya.
Fungsi Remote Immobilizer saat ini juga sudah digabungkan dengan alarm mobil. Karena itulah,  Remote Immobilizer mobil ini akan sangat berguna bagi para pemilik mobil. Terkadang, fungsi ini ternyata dirasa sering bermasalah. Keadaan ini pastinya akan sangat merugikan pengemudi, apalagi jika terjadi kerusakan yang menyebabkan alarm mobil aktif dengan bunyi terus-menerus. Secara umum penyebab rusaknya Key Remote untuk mobil karena Tombol Key Remote Mobil Rusak
Salah satu faktor yang menyebabkan Key Remote tidak berfungsi ialah rusaknya tombol pada kunci. Kerusakan ini juga bisa perlihatkan indikator  lampu pada Key Remote tidak menyala. Kalau kerusakan tombol terjadi akibat usia kunci yang sudah tua ataupun kunci yang kerap terkekan secara terus menerus sehingga fungsinya pun tidak optimal. Untuk mengembalikan fungsinya supaya kondisi normal kembali maka biasanya perlu mengganti kerangka remote. Namun, itu semua tergantung pada tingkat kerusakan yang terjadi.




Comments